Karena bisa hidup di air tawar belut ini bisa dijadikan usaha yang menggiurkan yaitu dengan cara membudidayakannya, budidaya belut sawah memang sudah banyak yang menekuninya sejak lama, namun apakah kalian tahu keuntungan yang diperoleh dari budidaya ini? mungkin apabila kalian tahu saya rasa kalian akan tertarik untuk mencobanya.

Perlu diketahui bahwa belut ini banyak dicari oleh orang karena mengandung banyak sekali gizi yang memiliki manfaat untuk kesehatan sehingga banyak sekali permintaan akan belut ini, karena mungkin disetiap daerah ada yang belum membudidayakannya sehingga permintaan pasokan akan belut ini menjadi kewalahan dan ini bisa menjadi salah satu pertimbangan untuk memulai usaha budidaya belut sawah.

Untuk membudidayakannya sendiri sebenarnya tidak terlalu rumit, bahkan apabila kalian tidak memiliki lahan yang luas untuk membudidayakannya bisa menggunakan media seperti tong atau drum dan itu sudah lebih dari cukup untuk tempat membudidayakan belut.

Bila kalian memang tertarik untuk memulai usaha ini ada beberapa hal yang harus kalian persiapkan, diantaranya:

Air

Karena belut merupakan hewan air jadi persediaan air harus ada, dan air yang diperlukanpun harus air bersih yang bebas dari kotoran atau limbah, untuk suhunya antara 25 sampai 30 derajat celsius, itu merupakan ukuran suhu terbaik untuk memelihara belut.

Bila belut sudah mulai dewasa masalah air tidak perlu dikawatirkan karena belut dewasa sudah terbiasa hidup di area lumpur.

Bibit

Dalam memulai usaha belut, pemilihan bibit yang baik merupakan hal yang penting dalam menentukan untung tidaknya di kemudian hari karena bibit yang baik itu pastinya tahan akan kematian yang bisa merugikan usaha, pemilihan belut yang baik itu dilihat dari ukurannya antara 1 sampai 2 cm.

Pakan

Untuk masalah pakan sebenarnya tidak perlu difikirkan karena pemberian pakan bisa 5% dari jumlah bibit yang ditaruh dalam kolam/drum dan jangan sesekali memberikan terlalu banyak makanan karena sisa makanan yang tidak termakan akan membuat air keruh, untuk makananya sendiri bisa diberikan seperti ikan kecil, kecebong, cacing tanah, bekicot, keos mas dan lain sebagainya, untuk pakan yang besar seperti keong ataupun bekicot harus dicacah dahulu sebelum diberikan untuk pemberian makan sendiri sebaiknya diberikan pada sore atau malam hari karena belut memang banyak beraktifitas dijam-jam itu.

Perawatan

Supaya belut yang dibudidayakan tadi tetap sehat sebaiknya kalian pasang sistem penyaringan untuk membuang sisa-sisa makanan yang tidak termakan, selain itu juga bisa dilakukan dengan mengalirkan air bersih ke kolam, hal ini bisa menyuplai oksigen yang berperan dalam proses pertubuhan belut.

Demikianlah sedikit informasi tentang budidaya belut sawah, semoga sedikit informasi ini bisa membantu kalian yang sedang ingin memulai usaha ini, sekian dari saya dan terima kasih.